Tim Hibah MBKM Kelompok 1339 dari Prodi D3 Keuangan dan Perbankan (UNS)

Siap Pensiun, Siap Sejahtera: Panduan Bijak Kelola Keuangan Masa Tua

Masa pensiun seringkali dipandang sebagai akhir dari perjalanan produktif seseorang. Padahal, masa pensiun justru merupakan awal dari fase hidup baru yang dapat dinikmati dengan tenang dan bahagia asal dipersiapkan dengan matang, khususnya dalam hal keuangan.

Banyak calon pensiunan menghadapi kegelisahan menjelang purna tugas. Hal ini wajar, karena begitu pensiun tiba, penghasilan rutin akan terhenti. Sementara kebutuhan hidup seperti makan, biaya kesehatan, dan kebutuhan keluarga tetap harus dipenuhi. Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa pensiun bukan sekadar waktu istirahat, tetapi masa untuk memetik hasil dari perencanaan keuangan yang telah dilakukan sebelumnya.

Tim Hibah MBKM Kelompok 1339 hadir memberikan edukasi seputar pentingnya pengelolaan keuangan menjelang dan selama masa pensiun. Salah satu hal penting yang disampaikan adalah pentingnya menyiapkan dana jangka panjang, seperti tabungan pensiun, investasi, dan asuransi. Dana ini berfungsi untuk menjaga kestabilan keuangan, memberikan perlindungan dari risiko tak terduga, serta membantu mencapai kebebasan finansial di masa tua.

Bagi pensiunan yang masih memiliki semangat berusaha, kredit usaha bisa menjadi alternatif untuk memperoleh penghasilan tambahan. Usaha seperti membuka warung kecil, ternak, laundry, atau berdagang online bisa dijalankan dengan modal yang relatif kecil. Namun, perlu dicatat bahwa kredit usaha harus digunakan secara produktif, bukan untuk konsumsi. Sebaiknya pastikan cicilan aman dan tidak menjadi beban.

Sementara itu, bagi yang ingin fokus pada kenyamanan dan perlindungan, asuransi bisa menjadi pilihan. Asuransi kesehatan, jiwa, dan pensiun tambahan sangat bermanfaat dalam menghadapi situasi darurat seperti sakit atau kecelakaan. Dengan memiliki asuransi, pensiunan tidak perlu khawatir menghadapi beban biaya tak terduga.

Dalam merancang strategi keuangan masa pensiun, ada empat langkah penting yang dapat diterapkan:

  1. Evaluasi kondisi keuangan saat ini.
  2. Tentukan tujuan keuangan secara realistis.
  3. Susun rencana anggaran bulanan yang disiplin.
  4. Siapkan dana darurat serta ambil perlindungan melalui asuransi.

Selain itu, penting juga untuk mulai mengubah pola pikir dari konsumtif menjadi produktif. Gaya hidup konsumtif seringkali mendorong seseorang untuk berutang demi memenuhi keinginan sesaat. Hal ini dapat menjadi jebakan finansial yang merugikan di masa pensiun. Sebaliknya, pola hidup hemat dan terencana akan membawa ketenangan dan keamanan secara finansial.

Tak kalah penting adalah keseimbangan antara kesehatan dan keuangan. Keduanya saling berkaitan erat. Kesehatan yang baik akan menekan biaya pengobatan, sedangkan kondisi keuangan yang stabil akan membantu menjaga kualitas hidup pensiunan. Maka, selain menabung dan berasuransi, para pensiunan juga perlu menjaga gaya hidup sehat dengan olahraga ringan, makan bergizi, dan menjaga rutinitas positif setiap hari.

Melalui kegiatan ini, Tim Hibah MBKM Kelompok 1339 berharap agar para calon pensiunan, dapat lebih siap menyambut masa purnabakti dengan kepala tegak, hati tenang, dan masa depan yang sejahtera. Pensiun bukan akhir cerita, tapi awal dari kehidupan yang lebih bermakna.

Penulis: Tim Hibah MBKM Kelompok 1339

Editor: Rohmah Tri Nosita