Long March AIESEC di Car Free Day Jl. Slamet Riyadi Surakarta (28/4) - DOkumentasi Panitia

AIESEC Kampanyekan SDGs di Car Free Day

Organisasi Kepemimpinan Internasional, Association for the International Exchange of Students in Economics and Commerce (AIESEC), menggelar kampanye sosial pada Car Free Day (CFD) di Jl. Slamet Riyadi, Surakarta pada Minggu, 28 April 2019. Acara ini diadakan oleh AIESEC Nasional dan berlangsung secara serentak di 5 kota di Indonesia, yakni, Solo, Jember, Surabaya, Jakarta, dan Puwokerto. Acara yang bertajuk WALK 4 SDGs ini bertujuan untuk mengedukasi dan mensosialisasikan SDGs kepada khalayak umum.

 

SDGs sendiri merupakan kepanjangan dari Sustainable Development Goals atau bisa disebut juga dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Hal ini merupakan program dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang memiliki gong di tahun 2030 mendatang. Ketua panitia WALK 4 SDGs Surakarta, Aulia Nisa, mengatakan ada 17 bidang dalam SDGs dan Indonesia memiliki 3 permasalahan di antaranya. Tiga permasalahan tersebut yakni di bidang Kemiskinan (No Poverty), Pendidikan (Quality Education), serta Pembangunan Ekonomi (Economy Growth).

 

Acara WALK 4 SDGs ini dibuka dengan Long March yang dimulai dari depan Kodim Lama hingga ke depan Mc. Donald Slamet Riyadi sebagai garis finis. Long March ini diisi dengan menyanyikan yel-yel serta memperkenalkan 17 Bidang dalam SDGs. Bahkan Wali Kota Solo dan BAPEDA sempat mengikuti Long March tersebut.

 

Acara dilanjutkan dengan sosialisasi di tempat, yakni di depan Mc. Donald Slamet Riyadi. Sosialisasi ini bukan hanya dihadiri oleh anggota AIESEC, melainkan beberapa komunitas, juga turut andil di dalamnya. Beberapa di antaranya ialah komunitas Kresek Solo dan Sahabat Kapas.

 

WALK 4 SDGs sendiri merupakan acara tahunan AIESEC yang dilaksanakan sekali dalam setahun. Tahun 2019 ini merupakan tahun ke-empat mereka.

 

“Kalau kenapa CFD yang dipilih. Itu karena lebih banyak segmentasi daripada hanya di sekolah misalnya, kan cuma pelajar. Kampus cuma mahasiswa, itu sebabnya dipilih CFD karena terdapat banyak kalangan untuk diperkenalkan SDGs. Bahkan pedagang pun ada” Ucap Aulia Nisa saat ditanya mengapa CFD yang menjadi pilihan dalam kampanye ini.

 

Dalam acara ini, hadir pula perwakilan dari AIESEC Nasional yakni Novi (FH UNS) serta Dio (UGM). Mereka lah yang bertugas untuk menge-track acara ini secara nasional.

 

Acara ini mendapat sambutan baik dari para pengunjung CFD salah satunya ialah Fika (19) “Bagus. Ini acara sangat memotivasi para pemuda” Pungkasnya.[]

 

Reporter: Kartika Sofiyanti, Lutfia Nurus Afifah
Penulis: Kartika Sofiyanti