Site icon Saluran Sebelas

Walikota Surakarta : “Salam Jenang, Lengket!”

FJS (Festival Jenang Solo) :Walikota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo ketika membagikan jenang seusai pembukaan di Panggung Utama Jalan Ngarsapura, Minggu (23/2).
FJS (Festival Jenang Solo) :Walikota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo ketika membagikan jenang seusai pembukaan di Panggung Utama Jalan Ngarsapura, Minggu (23/2).

Surakarta-Walikota Surakarta, FX.Hadi Rudyatmo membuka salah satu acara peringatan HUT Solo ke-269 yaitu Festival Jenang Solo (FJS) di atas panggung utama Jalan Ngarsopur0 hari ini (Minggu, 23 Februari 2014) pukul 09.30 WIB dengan memukul kentongan bersama pejabat kota Surakarta lainnya.

“Festival Jenang Solo diadakan untuk mengajak warga melestarikan budayanya sendiri (red: budaya Solo) karena jenang merupakan salah satu makanan yang sering dijumpai dalam berbagai event, mulai dari kehamilan, kelahiran, hingga kematian seseorang,” terang FX. Hadi Rudyatmo dalam sambutannya sebelum kentongan dipukul. Sebelum memulai sambutan, walikota berjargon ‘Salam Jenang’ yang kemudian dijawab oleh warga ‘lengket’. Menurutnya, jenang dapat diibaratkan sebagai warga kota solo. Sedangkan lengket merupakan perumpaan dari bersatunya jenang (warga kota solo).

FJS merupakan acara tahunan yang sudah memasuki tahun ketiga di bulan ini. Acara yang membutuhkan persiapan 6 bulan ini pun terpaksa harus diundur dari rencana awal tanggal 17 Februari karena adanya hujan abu akibat erupsi Gunung Kelud. Akhirnya, hari ini (23 Februari) FJS dapat diselenggarakan dengan jumlah pengunjung sekitar 17.000 orang.

Diakhir pembukaan acara tersebut, walikota membagikan berbagai macam jenang kepada pengunjung menggunakan pincuk. Antusiasme warga pun sangat tinggi hingga mereka rela berdesak-desakan untuk mendapatkan jenang langsung dari Bapak Rudy. “Biar dapat berkah,” celetuk salah satu warga yang ikut mengantri giliran. (Afifah)

Exit mobile version