Tim Hibah Pembelajaran Merdeka ID 1229 mengadakan kegiatan edukatif pada 20–23 Mei 2025 di SD Al-Islam 3 Gebang sebagai bagian dari program Hibah Pembelajaran Merdeka periode Februari–Juli 2025 skema Membangun Desa di Kampung Njawani. Kegiatan ini melibatkan seluruh siswa kelas V dan berfokus pada edukasi seksual, kesetaraan gender, serta penyuluhan mitigasi bencana. Selain mengajar, tim juga bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Surakarta untuk mensosialisasikan edukasi pemadaman kebakaran sebagai langkah antisipasi.
Kegiatan utama yang dilaksanakan terdiri dari dua fokus besar, yaitu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) oleh Tim Hibah ID 1229 yang dilaksanakan selama tiga hari, serta kegiatan penyuluhan pemadaman kebakaran oleh Dinas Pemadam Kebakaran Surakarta yang dilaksanakan selama satu hari.
Kegiatan Belajar Mengajar pertama dilaksanakan pada tanggal 20 Mei 2025 dengan materi edukasi seksual. Dalam sesi ini, tim memberikan pemahaman dasar kepada siswa kelas V SD Al-Islam 3 Gebang mengenai bagian tubuh mereka sendiri, terutama bagian tubuh pribadi yang tidak boleh disentuh oleh orang lain. Siswa diajak untuk memahami hak atas tubuhnya sendiri serta pentingnya mengenali situasi yang tidak aman. Materi disampaikan menggunakan media visual dan pendekatan interaktif agar lebih mudah diterima dan tidak menimbulkan rasa takut atau canggung terhadap hal yang dianggap tabu.
Tim juga menyampaikan materi kesetaraan gender pada Kegiatan Belajar Mengajar kedua yang dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2025. Siswa dikenalkan pada konsep kesetaraan di mana laki-laki dan perempuan memiliki hak dan kesempatan yang sama, baik dalam pendidikan, bermain, maupun berpendapat. Diakhir sesi, tim hibah membagikan secarik kertas yang tertulis “Aku laki-laki/perempuan aku bisa jadi ….” siswa akan diminta untuk menulis cita-cita mereka tanpa terbatas dengan gender. Tujuannya adalah untuk menghapus stereotip sejak dini dan menumbuhkan sikap saling menghargai dalam perbedaan.
Kegiatan Belajar Mengajar ketiga yang dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2025 membahas mengenai penyuluhan mitigasi bencana yang mencakup jenis-jenis bencana dan simulasi evakuasi. Siswa dilatih cara berlindung yang aman dan mengenali jalur evakuasi. Tujuannya adalah untuk membangun kesadaran akan risiko bencana sejak dini, serta memahami pentingnya tetap tenang dalam keadaan darurat.
Tim berkolaborasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta pada tanggal 23 Mei 2025 untuk melakukan penyuluhan edukasi pemadaman kebakaran. Siswa diperkenalkan pada langkah awal penanganan kebakaran ringan di rumah dan sekolah. Penyuluhan juga disertai demonstrasi langsung dengan gas LPG, yang membuat siswa lebih memahami langkah-langkah pemadaman dan penyelamatan pertama. Selain itu, siswa diajak untuk bermain dengan air dan bersenang-senang ria sebagai sesi akhir dan kegiatan penutup dari rangkaian rangkaian dari program Hibah Pembelajaran Merdeka Periode Februari – Juli 2025 skema Membangun Desa di Kampung Njawani.
Kegiatan edukasi oleh Tim Hibah Pembelajaran Merdeka ID 1229 berdampak positif pada pemahaman siswa kelas V SD Al-Islam 3 Gebang. Anak-anak mulai mengenali bagian tubuh pribadi, menyadari hak atas tubuh mereka, dan belajar menolak perlakuan yang tidak pantas. Mereka juga diajak membangun kesadaran tentang kesetaraan gender. Antusiasme tinggi ditunjukkan dalam simulasi pemadaman kebakaran dan penyuluhan mitigasi bencana. Kegiatan ini diharapkan menjadi pembelajaran berkelanjutan di rumah maupun sekolah. Tim berharap program ini dapat menjadi contoh baik bagi sekolah lain, agar lebih banyak anak memahami haknya, berani bersuara, dan siap menghadapi situasi berisiko.
Penulis: Tim Hibah Pembelajaran Merdeka ID 1229