Site icon Saluran Sebelas

Gala Premiere Film “Nagih Janji Cinta”, Para Pemain Bagikan Pengalamannya Syuting di Solo

Jumat, (2/12), PIM Pictures menyelenggarakan gala premiere film “Nagih Janji Cinta” di XXI Solo Paragon. Penayangan perdana film yang disutradarai oleh Rizki Balki ini dihadiri oleh para pemeran film, seperti Marsha Aruan, Irzan Faiq, Ghea Indrawari, Sudjiwo Tedjo, Wanda Hamidah, dan Erick Estrada. Mereka tampil menawan mengenakan pakaian batik yang menunjukkan ciri khas Kota Solo.

Sebelum dilakukan pemutaran film, diadakan meet and greet dengan para pemain di pelataran lantai 4 Mall Solo Paragon. Para pemain membagikan pengalamannya saat melakukan syuting film di Kota Solo. Mulai dari syuting di Rumah Danar Hadi, hingga berwisata kuliner di Soto Triwindu yang dikenal sebagai tempat makan favorit Presiden Jokowi. Tidak hanya kedua tempat itu saja yang berkesan, tetapi lokasi syuting lain juga yang tidak kalah menarik. “Tempat yang paling berkesan di Solo itu waktu di Rumah Danar Hadi, Tawangmangu, dan Soto Triwindu,” tutur Irzan, salah satu pemain film ini.

Selain menuturkan kesan pada lokasi yang mereka gunakan, para aktor dan aktris muda ini juga membagikan perasaannya yang bersanding peran bersama dengan Sujiwo Tejo sebagai salah satu veteran di industri film tanah air. Tidak hanya mempromosikan film, meet and greet juga menjadi salah satu ruang untuk menghibur para penggemar. Dalam satu segmen, Marsha Aruan dan Irzan Faiq melakukan reka adegan mendebarkan bersama dengan penggemar di atas panggung. Kegiatan ditutup dengan pembagian merchandise berupa kaos dan dilanjut dengan foto bersama. Setelah itu, para pemeran bersiap-siap untuk menyambut para penonton di studio XXI.

Sedikit gambaran mengenai Film “Nagih Janji Cinta” ini, tokoh Bagas yang diperankan oleh Irzan Faiq tidak pernah berani menyatakan langsung cintanya pada Ajeng (Marsha Aruan) karena perbedaan status sosial. Sampai kemudian Raden Mas Cokrodiningrat (Sudjiwo Tedjo) dan Rahayu (Wanda Hamidah) yang berperan sebagai orang tua Ajeng, berniat menjodohkan Ajeng dengan Satrio (Ady Sky) yang merupakan seorang dokter muda. Setelah mendengar kabar tersebut, Bagas mengumpulkan semua keberanian untuk menemui orang tua Ajeng, memperkenalkan diri sebagai kekasih Ajeng. Sayangnya, Cokro dan Rahayu menentang hubungan mereka. Mantu calon keluarga Cokrodiningrat harus jelas bibit, bebet, dan bobotnya. Namun, dengan tidak patah semangat Bagas membuat sebuah janji cinta untuk Ajeng di depan kedua orang tuanya: saat wisuda Bagas akan membuktikan diri pantas bersanding dengan Ajeng. Bagas berusaha dengan segala cara untuk membobol keraguan orang tua Ajeng. Sayangnya, Satrio melakukan sebuah sabotase yang nyaris menggagalkan usaha Bagas. Perjuangan cinta keduanya diuji. Hingga saat kedua orang tua Ajeng ‘nagih janji cinta’ yang telah Bagas ucapkan. Akankah cinta membawa keajaiban dan mewujudkan harapan untuk bersama?

Menurut Marsha Aruan, film “Nagih Janji Cinta” masih berlaku di kehidupan nyata sehari-hari karena dalam memilih pasangan dapat dengan mempertimbangkan bibit, bebet, dan bobot. Selain itu, terdapat pula hal penting yang harus dilihat seperti jujur, kerja keras, dan tentunya dapat memenuhi janji. “Filmnya bagus, untuk rating 9/10 lah,” ujar Gita, salah satu penonton di Gala Premier “Nagih Janji Cinta”. Gita juga menambahkan bahwa akting dari para pemain terasa natural dan feel romantis komedinya dapet. Film “Nagih Janji Cinta” menjadi sebuah film drama-romantis dan komedi dengan berlatar Kota Solo yang apik dan akan segera tayang serentak pada tanggal 8 Desember 2022 di seluruh bioskop tanah air.

Penulis: Alifia Nur Aziza dan Ardari Kusuma

Fotografer: Hasna Farosah

Editor: Rizky Fadilah

Exit mobile version